Tentukan Pilihan. Edisi Pilpres

Tinggal beberapa minggu pilpres akan digelar, dan semua stasiun tv makin ramai beritain soal kampanye pilpres tahun ini, dari tivi 1 yang pro kubu capres no sekian sampe tivi lain yang pro capres lainnya. Media informasi elektronik kita sekarang jadi ga independent lagi, apalagi tv satu itu kalo bikin berita adlipsnya sesuatu banget kayanya menjatuhkan capres lain.

Ngomongin soal politik sebenernya gw ga gitu paham, kalo dalam pilpres beberapa tahun lalu gw milih berdasarkan wajah baru dan kedekatan hati tapi sekarang gw perlu tau dan wajib tau visi misi dan track record kedua calon Presiden kelak, ga mau dong kalo nanti kita dipimpin capres yang cuma karena power tapi track recordnya jelek.

Jujur aja waktu pemilihan caleg kemarin gw ga ikutan, kenapa?? Karena gw ga tau siapa mereja dan ga mau cari tau soal mereka, walaupun ada 1-2 calon yang gw suka tapi masuknya bukan ke dapil gw. Tapi menjelang pilpres ini gw coba searching dan JREEEENG... gw cukup takjub sama social media kita yang sekarang beralih fungsi menjadi media 'perang' antar 2 kubu capres kita, mulai dari isu SARA dll. Agak heran kenapa 2 kubu itu salng menjatuhkan walaupun gw ga tau siapa dibelakang yang bertanggung jawab itu. Di facebook bahkan gw sempet liat temen-temen disana jadi saling perang statement ngebelain capres pilihan mereka sampai ada yang putus tali silahturami gara-gara itu. 

Herannya lagi beberapa masyarakat akhirnya terkecoh dan termakan isu murahan dari social media, poor them. Sekali lagi gw mencoba mencari tahu lebih soal kandidat capres nanti dan gw pribadi suka sama salah 1 capres yang menurut gw pribadi dia punya visi misi yang cocok sama keadaan negara kita sekarang, track recordnya juga bagus dan dibantu sama cawapres yang ok dari kinerjanya sama pencapaiannya di masa pemerintahannya dulu.

Siapapun capres dan cawapres kita, gw cuma berharap bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik lagi. Dan lagi gw berharap ga akan ada yang namanya 'Rasis', kita ini hidup di negara yang punya Pancasila sebagian pedoman, jangan sampe mau beribadah dilarang, atau bahkan yang jadi pemimpin cuma boleh agama tertentu, percuma dibuat UUD padahal hak dan kewajiban warga negara sama kan. 

Jadi buat pilpres nanti kamu pilih capres yang seperti apa??? 
Say no to Golput, demi kelangsungan masa depan dan perubahan Indonesiabke arah lebih baik yah hehehe.. 
* ga ada pesan sponsor, semua ini murni pendapat pribadi saya sebagai WNI*